Rabu, 09 November 2011

Bunga Mawar dan Lebah Cinta Allah



Kau adalah wanita penyuka bunga mawar
dan kau juga seperti sekuntum bunga mawar
kau begitu indah dipandang dan mempesona hati
Wangimu...merasuk kalbu dan membekas
Kau menjaga dirimu dengan duri imanmu

Kau terpelihara dalam cinta Allah
Banyak kumbang yang ingin meraih sari cintamu
Kau begitu tegas menjaga sari cintamu
Hanya lebah cinta yang dapat menyemai sari cintamu
Lebah cinta sebersih cintanya sesuci hatinya

Lebah cinta masih terbang dilautan cinta kasih Allah
Belum berani mampir di mahligai sari cintamu
Lebah cinta terlahir tidaklah sempurna dan kini banyak kekurangan
Anugerah yang dimilikinya hanya cinta suci dari Allah
Lebah cinta tidak mudah tergoda keduniaan dan ke fanaan

Kau adalah bunga mawar dalam kasih Allah
Berbalut keheningan mententramkan jiwa
Rona warnamu menyampaikan kalam Illahi
Bersujud bersama kecantikanmu membuai jiwa yang kelam
Lebah cinta menanti duri bunga mawar menjadi cinta karena Allah.


Jumat, 04 November 2011

Kerinduan pada Kabah

 
لبيك اللهم لبيك
Labbaik allaahumma Labbaik 
Ku perkenankan panggilan ya Allah..ku perkenan panggilanMU
Kerinduan pada Kabah tlah memuncak melepaskan raga dan jubah
Berbekal Kitab Maha suci Alquran dan Alhadist

... Sukma mengembang fikiran tertuju hanya pada satu titik...Allah
Ya Robb..sujudkan hamba di rumahMu yang pertama kau ciptakan
Hanya padaMu lah hamba memohon..wujudkan panggilan Kabah
HambaMu ...bukanlah pengusaha kaya..yang setiap saat bisa melalang buana..
HambaMu ini...berjuang dengan tetesan keringat, sedikit tidur untuk mendapat rezeki 
halal dariMu, Kupasrahkan jiwa raga ini ntuk dpt melaksanakan kewajiban ku 
melaksanakan perintah rukun Islam....
Kenikmatan yang telah direngkuh Nabi Ismail as dengan kenyakinan akan peintahMU..
 
Ya...Roob...hamba memohon dengan tetesan air mata hati janganlah Engkau cabut 
nyawaku sebelum ku dapat mencium wanginya Kabah,
Kabah...pusaran bumi..pusat semua makhluk sujud padaMu..
Hati..jiwaku telah melesat mencapai padamu wahai Kabah..
tapi raga, jasad ku masih tertinggal dibelahan bumi yang lain,
PanggilanMu..trus melantun dengan indah dipendengaranku, dipenglihatanku, 
dipenciumanku..PanggilanMu...membuat detak jantungku terbuai kelegaan luar biasa,
PanggilanMu..membuat denyut otakku..masuk ke alam kekekalan,
 
Ya Robb..ditanah suci Mekkah di KabahMu..ku kan jadi TamuMu...dengan melepaskan 
semua kehormatan didunia.Kerinduanku pada Kabah sebagai wujud rasa cintaku padaMu.
Ku tunggu panggilanMu tahun depan..
Rinduku....jadi nyata dalam keindahan Illahi.

JUZ 24: AZ ZUMAR 32 - FUSSILAT 46)

 
JUZ 24: AZ ZUMAR 32 - FUSSILAT 46)

Rahmaan Rahiiim

Ya Allah, sampaikan shalawat kepada Rasulullah dan keluarganya
Ya Allah, wahai Dia yang tidak mengharapkan balasan
Wahai Dia yang tidak menyesali pemberian
Wahai Dia yang tidak membalas dengan setimpal

Anugrah-Mu permulaan, ampunan-Mu kebaikan, siksa-Mu keadilan, ketentuan-Mu sebaik-baik pilihan.
 Jika Engkau memberi tidak Kaucemari dengan tuntutan. Jika Engkau menahan tidak Kautahan pemberian-Mu dengan kezaliman.
 Engkau syukuri orang yang bersyukur pada-Mu. Padahal Kauilhamkan padanya mensyukuri-Mu.
 Kaubalas orang yang bersyukur pada-Mu. Padahal Kauajarkan padanya memuji-Mu.

Kausembunyikan aib orang yang kalau Kaukehendaki Kaudapat mempermalukannya. Kau sangat pemurah kepada orang yang kalau Kaukehendaki Kaudapat menahannya. Keduanya layak Kaupermalukan atau Kautahan. Namun Kautegakkan perbuatan-Mu atas karunia, Kau alirkan kuasa-Mu atas ampunan.

Engkau sambut orang yang menentang-Mu dengan santun. Engkau biarkan orang yang berbuat zalim pada dirinya. Engkau tunggu mereka dengan sabar sampai mereka kembali kepada-Mu. Engkau tahan mereka untuk tidak segera bertaubat supaya yang binasa tidak binasa karena-Mu, dan orang yang celaka tidak celaka karena nikmat-Mu. Tetapi hanya setelah Engkau lama membiarkan mereka dan setelah Kausampaikan rangkaian bukti atas mereka, sebagai kemurahan ampunan-Mu wahai Yang Maha Pemurah, sebagai anugrah kelembutan-Mu wahai Yang Maha Santun.

Engkaulah yang membukakan kepada hamba-hamba-Mu pintu menuju maaf-Mu.
Engkau namakan pintu itu taubat. Engkau berikan petunjuk dari wahyu-Mu
kearah pintu itu supaya mereka tidak tersesat dari situ. Engkau berfirman: “Bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang tulus, semoga Tuhanmu akan menghapus kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai.”

Mereka mengingat-Mu karena karunia-Mu
Mereka bersyukur kepada-Mu karena anugrah-Mu
Mereka menyeru-Mu karena perintah-Mu
Mereka bersedekah karena karena-Mu
  karena mengharapkan tambahan-Mu
Di situ keselamatan mereka dari murka-Mu
Dan kebahagiaan mereka dengan ridha-Mu
(Kitab Ash-Shahifah As-Sajjadiyah doa ke 45)

Walau kurang tidur dengan setulus hati kubersihkan jiwa ragaku dan ku mulai membuka lembaran kitab suci Al quran juz 24:

.عوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحم

Maka siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat-buat dusta terhadap Allah dan mendustakan kebenaran ketika datang kepadanya? Bukankah di neraka jahanam tersedia tempat tinggal bagi orang-orang yang kafir? (Az Zumar 32) Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang belum mati di waktu tidurnya, maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia melepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang ditentukan. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang berfikir (42) Dan mereka tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang semestinya padahal bumi seluruhnya dalam genggamanNya pada hari kiamat dan langit digulung dengan tangan kananNya. Maha Suci Tuhan dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan (67) Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang dilangit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing) (68) 


Peristiwa mengerikan yang akan terjadi pertama kali pada hari kiamat adalah ditiupnya sangkakala (ash-shur) oleh malaikat Israfil ’alaihi salam  dengan perintah Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Makna ash-shur secara etimologi (bahasa) adalah al-qarn (tanduk). Sedangkan menurut istilah syariat, yang dimaksud adalah sangkakala yang sangat besar yang malaikat Israfil telah memasukkannya ke dalam mulutnya (siap untuk meniupnya), dan dia sedang menunggu kapan dia diperintahkan untuk meniupnya. (Syarh Lum’atul I’tiqad karya Asy-Syaikh Ibnu Utsaimin, hal. 114)
Makna ini disebutkan dalam hadits shahih dari Abdullah bin ‘Amr c, dia berkata:
Seorang badui bertanya: “Wahai Rasulullah, apa itu ash-shur?” Beliau Shalalahu ‘Alaihi Wasalam menjawab: “Tanduk yang akan ditiup.” (HR. Ahmad, At-Tirmidzi dan Abu Dawud. Hadits ini disebutkan dalam Al-Jami’ Ash-Shahih 6/113-114, karya Asy-Syaikh Muqbil t)

Sekitar enam tahun silam sekelompok ilmuwan yang dipimpin oleh Prof. Frank Steiner dari Universitas Ulm, Jerman melakukan observasi terhadap alam semesta untuk menemukan bentuk sebenarnya dari alam semesta raya ini sebab prediksi yang umum selama ini mengatakan bahwa alam semesta berbentuk bulat bundar atau prediksi lain menyebutkan bentuknya datar saja.
Menggunakan sebuah peralatan canggih milik NASA yang bernama “Wilkinson Microwave Anisotropy Prob” (WMAP), mereka mendapatkan sebuah kesimpulan yang sangat mencengangkan karena menurut hasil penelitian tersebut alam semesta ini ternyata berbentuk seperti terompet.
Di mana pada bagian ujung belakang terompet (baca alam semesta) merupakan alam semesta yang tidak bisa diamati (unobservable), sedang bagian depan, di mana bumi dan seluruh sistem tata surya berada merupakan alam semesta yang masih mungkin untuk diamati (observable) 

Bentuk Alam Semesta
Di dalam kitab Tanbihul Ghofilin Jilid 1 hal. 60 ada sebuah hadits panjang yang menceritakan tentang kejadian kiamat yang pada bagian awalnya sangat menarik untuk dicermati.
Abu Hurairah ra berkata : Rasulullah saw bersabda :“Ketika Allah telah selesai menjadikan langit dan bumi, Allah menjadikan sangkakala (terompet) dan diserahkan kepada malaikat Isrofil, kemudian ia letakkan dimulutnya sambil melihat ke Arsy menantikan bilakah ia diperintah”. Saya bertanya : “Ya Rasulullah apakah sangkakala itu?” Jawab Rasulullah : “Bagaikan tanduk dari cahaya.” Saya tanya : “Bagaimana besarnya?” Jawab Rasulullah : “Sangat besar bulatannya, demi Allah yang mengutusku sebagai Nabi, besar bulatannya itu seluas langit dan bumi, dan akan ditiup hingga tiga kali. Pertama : Nafkhatul faza’ (untuk menakutkan). Kedua : Nafkhatus sa’aq (untuk mematikan). Ketiga: Nafkhatul ba’ats (untuk menghidupkan kembali atau membangkitkan).
Dalam hadits di atas disebutkan bahwa sangkakala atau terompet malaikat Isrofil itu bentuknya seperti tanduk dan terbuat dari cahaya. Ukuran bulatannya seluas langit dan bumi. Bentuk laksana tanduk mengingatkan kita pada terompet orang – orang jaman dahulu yang terbuat dari tanduk.
Kalimat seluas langit dan bumi dapat dipahami sebagai ukuran yang meliputi/mencakup seluruh wilayah langit (sebagai lambang alam tak nyata/ghoib) dan bumi (sebagai lambang alam nyata/syahadah). Atau dengan kata lain, bulatan terompet malaikat Isrofil itu melingkar membentang dari alam nyata hingga alam ghoib.
Jika keshohihan hadits di atas bisa dibuktikan dan data yang diperoleh lewat WMAP akurat dan bisa dipertanggungjawabkan maka bisa dipastikan bahwa kita ini bak rama – rama yang hidup di tengah – tengah kaldera gunung berapi paling aktif yang siap meletus kapan saja.
Dan Allah telah mengabarkan kedahsyatan terompet malaikat Isrofil itu dalam surah An Naml ayat 87 : “Dan pada hari ketika terompet di tiup, maka terkejutlah semua yang di langit dan semua yang di bumi kecuali mereka yang di kehendaki Allah. Dan mereka semua datang menghadapNya dengan merendahkan diri.
Makhluk langit saja bisa terkejut apalagi makhluk bumi yang notabene jauh lebih lemah dan lebih kecil. Pada sambungan hadits di atas ada sedikit preview tentang seperti apa keterkejutan dan ketakutan makhluk bumi kelak.
“Pada saat tergoncangnya bumi, manusia bagaikan orang mabuk sehingga ibu yang mengandung gugur kandungannya, yang menyusui lupa pada bayinya, anak – anak jadi beruban dan setan – setan berlarian.”
Ada sebuah pertanyaan yang menggelitik, jika terompetnya saja sebesar itu, bagaimana dengan peniupnya dan bagaimana pula Sang Pencipta keduanya? Maha Besar Engkau Ya Allah, Allahu Akbar!
Sumber :http://unik-aneh-langka.blogspot.com/2011/05/ternyata-alam-semesta-berbentuk-teropet.html
 
Allah akan memerintahkan malaikat Israfil untuk meniup ‘Shur’ (terompet sangkakala) sebanyak tiga kali tiupan bila waktu kehancuran dunia dan alam semesta (kiamat) telah tiba.

Tiupan Pertama, Tiupan Guncangan

Allah berfirman:
“Dan (ingatlah) hari (ketika) ditiup sangkakala, maka terkejutlah segala yang dilangit dan di bumi, kecuali siapa-siapa dikehendaki Allah. Dan mereka semua akan datang menghadapnya dengan merendahkan diri.”
(An Naml: 87)

Tiupan yang pertama ini adalah panjang dan menyebabkan keguncangan dan kepanikan semua yang berada di langit dan di bumi, kecuali orang-orang yang dikehendaki oleh Allah, yaitu para Nabi dan para syahid. Tiupan ini akan menggetarkan dan membuat panik semua yang hidup, sedangkan para Rasul dan Syahid adalah hidup disisi Tuhan mereka, maka Tuhanpun melindungi mereka dari guncangan tiupan ini.


Tiupan ini akan mengguncangkan bumi seguncang-guncangnya, mendatarkan gunung dengan bumi selumat-lumatnya, meletuskan gunung-gunung dengan sangat sehingga menjadi debu yang bertebaran, membuat laut-laut saling beradu dan mengeluarkan api yang menyala, langit akan pecah secara luar biasa dan hilanglah hukum grafitasi yang biasa kita kenal, bintang-bintang berjatuhan, planet-planet saling bertubrukan, bersatulah matahari dengan bulan dan hilanglah cahaya benda tersebut, setelah itu keadaan alam semesta kembali seperti sebelum Allah menciptakannya yaitu hanya berupa kabut dan gas (asap).

Allah berfirman:
”Hai manusia, bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya guncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang amat besar (dahsyat). (Ingatlah) pada hari (ketika) kamu melihat keguncangan ini; lalai lah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusukannya dan gugurlah semua kandungan seluruh wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal mereka semua tidak mabuk, akan tetapi adzab Allah itu sangat kerasnya.”
(Al Hajj: 1-2)

Tiupan Kedua, Tiupan Kejutan (Pingsan) dan Kematian

Malaikat Israfil akan diperintahkan oleh Allah untuk meniupkan ‘Shur’ (terompet sangkakala) sebanyak tiga kali tiupan bila kiamat telah tiba. Setelah tiupan pertama, Allah memerintahakan ‘Shur’ pada kali yang kedua.

Pada tiupan kedua ini, maka terkejutlah (pingsan) dan matilah semua makhluk yang berada di langit dan di bumi (termasuk para nabi dan syahid) kecuali mereka-mereka yang dikehendaki oleh Allah, yaitu: Jibril, Mikail, Israfil, Izrail dan empat malaikat pembawa Arsy. Malaikat para pembawa ‘Arsy adalah berjumlah empat malaikat, maka apabila telah berdiri hari kiamat bergabunglah mereka kepada empat malaikat yang lain.

Allah berfirman:
“Dan ditiuplah sangkakala maka matilah siapa yang ada di langit dan di bumi kecuali siapa-siapa yang dikehendaki oleh Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi, maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (keputusannya masing-masing).”
(Az Zumar: 68)

Kemudian Allah memerintahkan malaikat maut untuk mencabut nyawa Jibril, Mikail, Israfil dan para malaikat pembawa Arsy yang empat, maka tidak ada yang tersisa kecuali Allah dan malaikat maut.
Kemudian Allah berkata kepada malaikat maut:
“Wahai malaikat maut, kamu adalah salah satu dari makhluk-makhluk Ku, maka sekarang matilah kamu”, dengan demikian matilah malaikat maut dan tidak ada yang tersisa kecuali Allah Yang Maha Perkasa, Yang Hidup, Yang tidak pernah mati, Yang Awal Yang tidak ada sebelumnya sesuatu apa pun, Yang Akhir Yang tidak ada sesudahnya sesuatu apapun.

Kemudian Allah berkata: “Akulah raja, Akulah Penguasa, Dimanakah raja-raja bumi? Dimakah para penguasa? Dimanakah orang-orang yang sombong? Dan untuk siapakah kekuasaan pada hari ini? Maka Dzat menjawab dengan berkata: “Bagi Allah yang Maha Esa lagi Perkasa.”

Keadaan alam semesta akan tetap seperti diatas selama 40 hari sebagaimana yang diterangkan oleh hadis shahih yang diriwayatkan oleh Bukhari Muslim dari Abi Hurairah:
“Antara dua tiupan adalah 40”, orang-orang bertanya: “40 harikah wahai Abu Hurairah?”, ia menjawab: “Saya tidak tahu dan saya enggan untuk menjawab”, mereka bertanya lagi: “40 tahunkah?”, Abu Hurairah menjawab: “Saya tidak tahu dan saya enggan untuk menjawab”, mereka bertanya lagi: “40 bulankah?”, Ia menjawab: “Saya tidak tahu dan saya enggan untuk menjawab.”

Kemudian setelah itu Allah menurunkan hujan dari langit seperti gerimis atau bayangan (naungan), yangmana dengannya tumbuhlah semua jasad makhluk dan sesungguhnya semua manusia akan hancur kembali kecuali “ekor yang terakhir” (tulang yang ada dipunggung paling bawah), darinyalah tumbuh tubuh atau jasad dan tersusun kembali.

Setelah sempurna penciptaan tersebut kemudian Allah menghidupkan Israfil sebagai makhluk yang dihidupkan, kemudian memerintahkan untuk berseru dengan mengatakan: “wahai tulang-tulang yang hancur, sendi-sendi yang terputus, bagian-bagian yang terpisah dan rambut-rambut yang tercabik sesungguhnya Allah memerintahkan kamu untuk bersatu kembali untuk keputusan keadilan..”
(Lihat bab: Hasyiyat Asshary terhadap Tafsir Jalalain, 3:328 pada ayat 53, surat Yasin, yaitu yang berarti: “Sesungguhnya ia hanyalah sekali tiupan saja, maka tiba-tiba mereka sudah dihadirkan di hadapan kami)

Tiupan Ketiga, Tiupan Kebangkitan

Pada ‘Shur’ (terompet sangkakala) terdapat lobang-lobang yang banyak sesuai dengan jumlah roh atau nyawa semua makhluk, maka Israfil pun meniupnya dan terbanglah semua roh ke jasadnya masing-masing. Arwah kaum Mukminin akan terbang dengan memancarkan nur (cahaya) sedangkan arwah kaum kafir akan menimbulkan kegelapan, kemudian Allah berkata: “Demi kebesaran dan keperkasaanku semua roh harus benar-benar kembali kepada jasadnya yang dulunya ia huni di dunia”.

Dengan demikian bersemayamlah setiap roh di jasadnya dan setiapnya akan bangun dari kuburnya masing-masing sedangkan kepalanya masih bergelimang tanah, dan berkatalah orang-orang kafir: “Inilah adalah hari yang sulit”, sedangkan orang-orang Mu’min berkata: “Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan kesedihan dari kami”.

(Malaikat-malaikat) yang memikul Arsy dan malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih memuji Tuhannya dan mereka beriman kepadaNya serta memintakan ampun bagi orang-orang yang beriman (seraya mengucapkan) :"Ya Tuhan kami, rahmat dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orng yang bertaubat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah mereka dari siksaan neraka yang bernyala-nyala" (Al Mumin 40: 7) Dan Tuhanmu berfirman : " Berdoalah kepadaku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembahKu akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina dina (60) Dia lah yang menciptakan kamu dari tanah kemudian dari setetes air mani, sesudah itu dari segumpal darah, kemudian dilahirkannya kamu sebagai seorang anak, kemudian (kamu dibiarkan hidup) supaya kamu sampai kepada masa (dewasa), kemudian (dibiarkan kamu hidup lagi) sampai tua, diantara kamu ada yang diwafatkan sebelum itu. (Kami perbuat demikian) supaya kamu sampai kepada ajal yang ditentukan dan supaya kamu memahami(nya) (67)

Ya Robb. Engkaulah pencipta langit dan bumi serta smua makhluk di seluruh jagat raya ini, semua Kau rahmati tanpa habis-habisnya.hamba bersyukur degan rezeki dan rahmat yang telah Kau limpahkan kepada kami, ampunilah segala dosa kami dan kami hanya berlindung pada Mu ya Robb.
 
Cintaku pada Mu tidak seluas langit dan bumi
Cintaku pada Mu tidak sebanyak bintang yang bertabur di alam semesta
Cintaku pada Mu tidak sedalam lautan di samudera
Tapi cintaku pada Mu, ku rela berkorban demi tegaknya Firman Mu, dan seluruh hidupku, cintaku, hati,  jiwa ragaku, dan sujudku  hanya buat Mu.

Katakanlah:" Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan bumi dalam dua masa dan kamu adakan sekutu-sekutu bagiNya? (Yang bersifat) demikian itulah Tuhan semesta Alam (Fussilat 41: 9) Dan dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan (Penghuni)nya dalam empat masa. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi orang-orang yang bertanya (10) Kemudian Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu Dia berkata kepadanya dan kepada Bumi:"Datanglah kamu keduanya menurut perintah Ku dengan suka hati atau terpaksa". keduanya menjawab:" Kami datang dengan suka hati" (11) Sesungguhnya orang-orang yang mengingkari Al Quran ketika Al Quran itu datang kepada mereka, (Mereka itu pasti akan celaka), dan sesungguhnya Al Quran itu adalah kitab yang mulia (41)

Hati-hati dengan fitnah kaum kafirin tentang penciptaan bumi dan langit yang menyatakan :

  1. Bila anda menjumlah hari penciptaan dlm Qs.41:9 (4 hari), Qs.41:10 (2 hari) dan Qs.41 :12 (2 hari), maka total hari Penciptaan adalah 8 hari.

    Hal ini bertentangan dengan:

  2. Qs.7:54, Qs.10:3, Qs.11:7 dan Qs.25:59 jelas menyebutkan bahwa Allah Muslim menciptakan langit dan bumi adalah dalam waktu 6 hari.
  • (QS. Fushilat : 9) : Yang menciptakan bumi dalam dua masa.
  • (QS. Fushilat : 10) : Dan Dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan (penghuni) nya dalam empat masa.
  • (QS. Fushilat : 12) : Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa.
  • (QS. Al A’raf : 54) : Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa.
  • (QS. Yunus : 3) : Tuhan kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan bumi dalamenam masa.
  • (QS. Huud : 7) : Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa.
  • (QS. Al Furqan : 59) : Yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dalam enam masa.

Sebenarnya pada saat Allah berfirman pada surat Fushilat ayat 9 Allah hanya menceritakan penciptaan bumi yaitu 2 hari, dan pada ayat 10 Allah menceritakan penciptaan bumi dan isinya secara lengkap yaitu 4 hari. 4 hari disini terdiri dari 2 hari penciptaan bumi dan 2 hari penciptaan isinya, jadi, kata 4 hari pada ayat 10 itu sudah termasuk 2 hari yang dalam ayat 9, maka tidak lagi dijumlahkan.

Hal ini sama seperti orang berkata “perjalanan saya dari kota A ke kota B adalah 2 hari, ke kota C 4 hari”. Ini artinya bahwa orang itu berangkat dari kota A ke kota B adalah 2 hari, dan dari kota B ke kota C juga 2 hari, maka totalnya 4 hari. Orang itu mengatakan “Ke Kota C 4 hari” itu dihitung dari kota A, bukan dari kota B.

Oleh karena itu maka sudah jelas bahwa apa yang terdapat pada Alquran surat Fushilat ayat 9, 10 dan 12 itu jumlahnya bukan 8 hari tetapi 6 hari, karena yang dijumlahkan hanya angka 4 yang ada pada ayat 10 dengan angka 2 yang ada pada ayat 12, 4 + 2 = 6. Dengan demikian maka total penciptaan yang ada pada ayat – ayat surat Fushilat sama sekali tidak kontradiksi dengan apa yang ada pada surat Al A’raf : 54, Yunus : 3, Huud : 7, Al-Furqan : 59, dan surat Qaf : 38, yang mana dalam ayat – ayat ini pula total hari penciptaan adalah 6 hari.

Menutup uraian ini, ada  Hadits Rasulullah tentang penciptaan alam semesta, Rasulullah SAW bersabda, “Bahwa Allah ‘Azza Wa Jalla menciptakan bumi pada hari AHAD (MINGGU) dan SENIN, menciptakan gunung pada hari SELASA, menciptakan kayu, air, puing dan bangunan pada hari RABU, menciptakan langit pada hari KAMIS, menciptakan bintang, matahari, bulan, malaikat dan Adam (semua ini adalah dilangit maka digabungkan hitungannya dalam penciptaan langit) pada hari JUM’AT”.

Derai air mata seiring dengan berpisah dengan bulan Suci Ramadhan
Bulan yang penuh rahmat, ampunan dan kembali suci 
Dengan segenap rasa cinta kasih sayang,
Kami sampaikan buat teman-teman FB dan goup Hypnoprana
Selamat berlebaran dalam suka cita di hari kemenangan
Kami mohon maaf lahir bathin bila ada perkataan/tulisan  yang tidak berkenan 
di hati teman-teman tercinta. Semua yang benar hanya lah milik Allah dan semua
kesalahan ada pada kami.
Selamat Iedul Fitrri 1 syawal  1432 H.
Semoga Allah menerima amal ibadah kita selama bulan suci Ramadahan, 
semoga Allah menjadikan kita  orang-orang yang kembali dan beruntung (menang). dan 
Semoga kita bertemu kembali dengan  Ramadhan tahun depan  berlimpah rezeki dan 
diberi kesehatan yang lebih baik lagi.
Amiin. 

SubhanAllah... Maha Benar Allah dengan Segala FirmanNya

JUZ 23: WAMA LIYA (YASIN 22 - AZ ZUMAR 21)

 
JUZ 23: WAMA LIYA (YASIN 22 - AZ ZUMAR 21)
Rahmaan Rahiim
Ya Allah, karuniakan padaku di dalamnya keutamaan malam Al-Qadar, jadikan  di dalamnya setiap urusanku yang sulit menjadi mudah, terimalah ketakberdayaanku, hapuslah dosaku dan kesalahanku, wahai Yang Menyayangi hamba-hamba-Nya yang shaleh. (Mafâtihul Jinân: bab 2, pasal 3)

Dalam keheningan malam kubersihkan jiwa ragaku dan mulai membuka lembaran kitab suci Al Quran juz 23:

.عوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحم

Mengapa aku tidak menyembah (Tuhan) yang telah menciptakanku dan yang hanya kepada-Nya lah kamu (semua) akan dikembalikan (Yasin 22) Pada hari ini Kami tutup mulut mereka, dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan (65) Maka sesungguhnya kebangkitan itu hanya dengan satu teriakan saja, maka tiba-tiba mereka melihatnya (As saffat 19)
 
Sebagian Para Nabi berkata kepada Malaikat pencabut Nyawa. “Tidakkah Kau memberikan Aba-aba atau peringatan kepada Manusia bahwa kau datang sebagai malaikat pencabut nyawa sehingga mereka akan lebih hati-hati?”
Malaikat itu menjawab. “Demi Allah, aku sudah memberikan aba-aba dan tanda-tandamu yang sangat banyak berupa penyakit, uban, kurang pendengaran, penglihatan mulai tidak jelas( terutama ketika sudah tua). Semua itu adalah peringatan bahwa sebentar lagi aku akan menjemputnya. Apabila setelah datang aba-aba tadi ia tidak segera bertobat dan tidak mempersiapkan bekal yang cukup, maka aku akan serukan kepadanya ketika aku cabut nyawanya: “Bukan kah aku telah memberimu banyak aba-aba dan peringatan bahwa aku sebentar lagi akan datang? Ketahuilah, aku adalah peringatan terakhir, setelah ini tidak akan datang peringatan lainnya “ (HR imam qurthubi)

" Barangsiapa mengingat kematian sementara hati nya masih sibuk dengan urusan duniawi, maka hal itu tidak ada gunanya. Karena itu agar dapat merenungkan, memahami dan mengingat 
kematian dengan sungguh sungguh, maka terlebih dahulu seseorang mengosongkan pikiran nya. 
dengan demikian akan membekas di hati nya sehingga akan berkurang atau hampir sama sekali 
tidak menyibukkan diri dalam urusan kesenangan duniawi." 
( Al Ghozali ) 

Hai Daud, sesungguhnya Kami menjadikan kamu Khalifah (Penguasa) di muka bumi, maka berilah keputusan (perkara) di antara manusia dengan adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan Allah. Sesungguhnya orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapatkan azab yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan (Sad 26) Dan sesungguhnya kamu akan mengetahui (kebenaran) berita Al Quran setelah beberapa waktu lagi (87) Dia menciptakan langit dan bumi dengan (tujuan) yang benar; Dia menutup malam atas siang dan menutup siang atas malam dan menunduk matahari dan bulan, masing-masing berjalan menurut waktu yang ditentukan. Ingatlah Dia lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Pengampun (Az Zumar 5)

Dalam Al Qur'an, kata-kata yang digunakan untuk menjelaskan tentang alam semesta sungguh sangat penting. Kata Arab yang diterjemahkan sebagai "menutupkan" dalam ayat di atas adalah "takwir". Dalam kamus bahasa Arab, misalnya, kata ini digunakan untuk menggambarkan pekerjaan membungkus atau menutup sesuatu di atas yang lain secara melingkar, sebagaimana surban dipakaikan pada kepala.

Keterangan yang disebut dalam ayat tersebut tentang siang dan malam yang saling menutup satu sama lain berisi keterangan yang tepat mengenai bentuk bumi. Pernyataan ini hanya benar jika bumi berbentuk bulat. Ini berarti bahwa dalam Al Qur'an, yang telah diturunkan di abad ke-7, telah diisyaratkan tentang bentuk planet bumi yang bulat.
Namun perlu diingat bahwa ilmu astronomi kala itu memahami bumi secara berbeda. Di masa itu, bumi diyakini berbentuk bidang datar, dan semua perhitungan serta penjelasan ilmiah didasarkan pada keyakinan ini. Sebaliknya, ayat-ayat Al Qur'an berisi informasi yang hanya mampu kita pahami dalam satu abad terakhir. Oleh karena Al Qur'an adalah firman Allah, maka tidak mengherankan jika kata-kata yang tepat digunakan dalam ayat-ayatnya ketika menjelaskan jagat raya

Dia menciptakan kamu dari seorang diri kemudian Dia jadikan daripadanya isterinya dan Dia menurunkan untuk kamu delapan ekor yang berpasangan dari binatang ternak. Dia menjadikan kamu dalam perut ibumu kejadian demi kejadian dalam tiga kegelapan. Yang (berbuat) demikian itu adalah Allah, Tuhan kamu, Tuahan Yang mempunyai kerajaan. Tidak ada Tuhan selain Dia, maka sebagaimana kamu dapat dipalingkan (Az Zumar 6) Tetapi orang-orang yang bertaqwa kepada Tuhannya mereka mendapat tempat-tempat yang tinggi, diatasnya dibangun pula tempat-tempat yang tinggi yang dibawahnya megalir sungai-sungai. Allah telah berjanji dengan sebenar-benarnya . Allah Tidak akan memungkiri janjiNya (20) Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al Quran yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-berulang, gemetar karenanya kulit  orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendakiNya.  Dan barang siapa yang disesatkan Allah, maka tak ada seorangpun pemberi petunjuk baginya (23)

 Beberapa ahli tafsir menjelaskan bahwa kegelapan yang dimaksud yakni kegelapan karena tanpa adanya cahaya. Tiga kegelapan itu adalah kegelapan dalam perut, kegelapan dalam rahim, dan kegelapan dalam selaput yang menutup anak dalam rahim. Kebenaran ayat ini telah didukung sangat oleh orang yang ahli dalam bidang kandungan.

Dalam ayat ini ditunjukkan bahwa seorang manusia diciptakan dalam tubuh ibunya dalam tiga tahapan yang berbeda. Para Ahli  biologi modern telah mengungkap bahwa pembentukan embrio pada bayi terjadi dalam tiga tempat yang berbeda dalam rahim ibu. Sekarang, di semua buku pelajaran embriologi yang dipakai di berbagai fakultas kedokteran, hal ini dijadikan sebagai pengetahuan dasar. Misalnya, dalam buku Basic Human Embryology, sebuah buku referensi utama dalam bidang embriologi, fakta ini diuraikan sebagai berikut:

"Kehidupan dalam rahim memiliki tiga tahapan: pre-embrionik; dua setengah minggu pertama, embrionik; sampai akhir minggu ke delapan, dan janin; dari minggu ke delapan sampai kelahiran." (Williams P., Basic Human Embryology, 3. edition, 1984, s. 64.)

Fase-fase ini mengacu pada tahap-tahap yang berbeda dari perkembangan seorang bayi. Ringkasnya, ciri-ciri tahap perkembangan bayi dalam rahim adalah sebagaimana berikut:

- Tahap Pre-embrionik
 Pada tahap pertama, zigot tumbuh membesar melalui pembelahan sel, dan terbentuklah segumpalan sel yang kemudian membenamkan diri pada dinding rahim. Seiring pertumbuhan zigot yang semakin membesar, sel-sel penyusunnya pun mengatur diri mereka sendiri guna membentuk tiga lapisan.

- Tahap Embrionik
 Tahap kedua ini berlangsung selama lima setengah minggu. Pada masa ini bayi disebut sebagai "embrio". Pada tahap ini, organ dan sistem tubuh bayi mulai terbentuk dari lapisan- lapisan sel tersebut.

- Tahap fetus
 Dimulai dari tahap ini dan seterusnya, bayi disebut sebagai "fetus". Tahap ini dimulai sejak kehamilan bulan kedelapan dan berakhir hingga masa kelahiran. Ciri khusus tahapan ini adalah terlihatnya fetus menyerupai manusia, dengan wajah, kedua tangan dan kakinya. Meskipun pada awalnya memiliki panjang 3 cm, kesemua organnya telah nampak. Tahap ini berlangsung selama kurang lebih 30 minggu, dan perkembangan berlanjut hingga minggu kelahiran.

Informasi mengenai perkembangan yang terjadi dalam rahim ibu, baru didapatkan setelah serangkaian pengamatan dengan menggunakan peralatan modern. Namun sebagaimana sejumlah fakta ilmiah lainnya, informasi-informasi ini disampaikan dalam ayat-ayat Al Qur'an dengan cara yang ajaib. Fakta bahwa informasi yang sedemikian rinci dan akurat diberikan dalam Al Qur'an pada saat orang memiliki sedikit sekali informasi di bidang kedokteran, merupakan bukti nyata bahwa Al Qur'an bukanlah ucapan manusia tetapi Firman Allah.


Ku pasrahkan hidupku dalam bingkai kematianku
Allahu..Allahu.....Allahu
Terangi semua yang gelap 
Lapangkan yang sempit
Lembutkan hatiku yang keras
Sucikan mulut, kaki dan tanganku
Jaga kan mata, pendengaran, dan kemaluanku
Ku terima semua cahaya cintaMu
Allahu Akbar Allahu Akbar
Ya Ghaffaru ighfir dhunubana
Allahuma shalli 'ala Muhammad wa ali Muhammad
Ya Muslimin shallu alayh
 Allahuma shalli 'ala Muhammad wa shahbi Muhammad
Ya Muminin shallu alayh
Sujudku dan hatiku hanya ku persembahkan pada mu ya Robb..


SubhanAllah...Maha Benar Allah dengan Segala FirmanNya

JUZ 22: WAMAN YAQNUT (AL AHZAB 31 - YASIN 21)

 
JUZ 22: WAMAN YAQNUT (AL AHZAB 31 - YASIN 21)

Rahmaan Rahiim
Di antara doa Rasululloh shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah, yang artinya: “Ya Alloh, tolonglah daku dalam menjalankan agama yang merupakan pelindung segala urusanku. Elokkanlah urusan duniaku yang merupakan tempat aku mencari kehidupan. Elokkanlah urusan akhiratku yang merupakan tempat aku kembali. Jadikanlah kehidupanku ini sebagai tambahan segala kebaikan bagiku dan jadikanlah kematianku sebagai ketenangan bagiku dari segala kejahatan.”(HR: Muslim)

Ku bersihkan jiwa ragaku dengan air yang mengalir seijin Allah dan ku mulai membuka lembaran kitab Suci Al Quran juz 22:

.عوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحم

Dan barang siapa di antara kamu sekalian (isteri-isteri Nabi) tetap taat kepada Alah dan RasulNya dan mengerjakan amal yang saleh, niscaya Kami memberikan kepadanya pahala dua kali lipat dan Kami sediakan baginya rezeki yang mulia (Al Ahzab 31) Dialah yang memberi rahmat kepadamu dan malaikatNya (Memohonkan ampunan untukmu), supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). Dan adalah Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman (43) Dan sesungguhnya telah Kami berikan kepada Daud kurnia dari Kami (Kami berfirman):" Hai gunung-gunung dan burung-burung, bertasbilah berulang-ulang bersama daud", dan Kami telah melunakkan besi untuknya. (Saba'10)

Tasbih dalam bahasa Arab disebut dengan as-subhah atau al-misbahah. Yaitu untaian mutiara atau manik-manik dengan benang yang biasa digunakan untuk menghitung jumlah tasbih (bacaan Subhanallah), doa dan shalawat. Dan ternyata pada masa Rasulullah pemakaian tasbih ini sudah dilaksanakan. Dalam sebuah hadits dijelaskan:

“Diriwayatkan dari Aisyah binti Sa’d bin Abi Waqash dari ayahnya bahwa dia bersama Rasulullah SAW pernah masuk ke rumah seorang perempuan. Perempuan itu memegang biji-bijian atau krikil yang digunakan untuk menghitung bacaan tasbih. Lalu Rasulullah SAW bersabda:


أُخْبِرُكِ بِمَا هُوَ أَيْسَرُعَلَيْكِ مِنْ هَذَا أوْ أفْضَلُ فَقَالَ قُوْلِيْ سُبْحَانَ اللهِ عَدَدَ مَاخُلَقَ فِي السَّمَاءِ، سُبْحَانَ اللهِ عَدَدَ مَاخُلِقَ فِي الأرْضِ، سُبْحَانَ اللهِ عَدَدَ مَابَيْنَ ذَلِكَ، سُبْحَانَ الله عَدَدَ مَاهُوَ خَالِقٌ، وَاللهُ أكْبَرُمِثْلَ ذَلِكَ‘وَالْحَمْد ُلِلّهِ مِثْلُ ذَلِكَ، وَلَاإلهَ إلَّااللهُ مِثْلَ ذَلِكَ‘وَلَاحَوْلَ وَلَاقُوَّةَ إلاَّباِللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ مَثْلُ ذَلِكَ

Aku akan memberitahu dirimu hal-hal yang lebih mudah kamu kerjakan atau lebih utama dari menggunakan kerikil ini. Bacalah “Maha Suci Allah” sebanyak bilangan makhluk langit, “Maha Suci Allah” sebanyak hitungan makhluk bumi, “Maha Suci Allah” sebilangan makhluk antara langit dan bumi, “Maha Suci Allah” sebagai Sang Khaliq. “Segala Puji Bagi Allah” seperti itu pula (bilangannya), “Tiada Tuhan Selain Allah” seperti itu pula, ”Allah Maha Besar” seperti itu pula, dan ”Tidak Ada Upaya dan Kekuatan Seian dari Allah” seperti itu pula." (HR Tirmidzi)

Menomentari hadits ini Abi al-Hasanat Abdul Hayyi bin Muhammad Abdul Halim al-Luknawi dalam Nuzhah al-Fikri fi Sabhah ad-Dzikr mengatakan, Rasulullah SAW tidak mengingkari apa yang dilakukan wanita itu. Hanya saja beliau bermaksud untuk memudahkan dan meringankan wanita itu serta memberi tuntutan bacaan yang umum dalam tasbih yang memiliki keutamaan yang besar.

Bertolak dari pendapat ini, kami bisa memahami bahwa para sahabat sudah biasa menggunakan biji-bijian atau kerikil untuk mempermudah di dalam menghitung dzikir-dzikir yang dibaca sehari-hari. Dan hal itu ternyata tidak pernah dipungkiri oleh Rasulullah SAW.

Ini membuktikan bahwa Nabi mengamini (setuju) terhadap apa yang dilakukan oleh para Sahabat itu. Oleh sebab itu, memakai tasbih dalam berdzikir bukannya bid’ah dhalalah (hal baru yang menyesatkan) sebagaimana yang diklaim oleh beberapa orang selama ini. Sebab jika memang menggunakan tasbih itu termasuk hal-hal yang menyesatkan niscaya sejak awal Rasul sudah melarang para sahabat untuk memakainya. (KH Muhyiddin Abdushomad, Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Islam, Ketua PCNU Jember)

Malam makin larut ku pun makin larut dalam bertasbih menyebut-nyebut namaMu
Semuanya ikut  bertasbih pohonan, binatang, gunung, bintang, bulan, jin, malaikat 
Dengan bertasbih ini membuat hati ku yang gelap menjadi terang disinari cahayaNya
Senandung bertasbih mengingat kebesaran Allah menentram alam raya

Butiran tasbih yang ada pada mu jangan lah di jadikan perhiasan dan simbol belaka
Bilangan yang ada dalam bertasbih menguatkan kita untuk meraih janji Allah
 
Dan sekali-kali bukanlah harta dan bukan (pula) anak-anak kamu yang mendekatkan kamu kepada Kami sedikitpun, tetapi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka itulah yang memperoleh balasan yang berlipat ganda disebabkan apa yang telah mereka kerjakan dan mereka aman sentosa di tempat-tempat yang tinggi (dalam surga) ( 37) Segala puji bagi Allah Pencipta langit dan bumi. Yang menjadikan malaikat sebagai utusan-utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap, masing-masing (ada yang) dua, tiga, empat. Allah menambahkan pada ciptaanNya apa yang dihendakiNya . Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu ( Fatir 1) Hai manusia, sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka sekali-sekali janganlah kehidupan dunia memperdaya kamu  dan sekali-kali janganlah syaitan yang pandai menipu, memperdaya kamu tentang Allah (5)

Menurut bahasa, kata “Malaikat” merupakan kata jamak yang berasal dari Arab malak (ملك) yang berarti kekuatan, yang berasal dari kata mashdar “al-alukah” yang berarti risalah atau misi, kemudian sang pembawa misi biasanya disebut dengan Ar-Rasul.
Dalam beberapa hadits dikatakan bahwa Jibril memiliki 600 sayap, Israfil memiliki 1200 sayap, dimana satu sayapnya menyamai 600 sayap Jibril dan yang terakhir dikatakan bahwa Hamalat al-'Arsy memiliki 2400 sayap dimana satu sayapnya menyamai 1200 sayap Israfil.
Wujud malaikat mustahil dapat dilihat dengan mata telanjang, karena mata manusia tercipta dari unsur dasar tanah liat kering dari lumpur hitam yang diberi bentuk dan  tidak akan mampu melihat wujud dari malaikat yang asalnya terdiri dari cahaya, hanya Nabi Muhammad SAW yang mampu melihat wujud asli malaikat bahkan sampai dua kali. Yaitu wujud asli malikat Jibril .
Mereka tidak bertambah tua ataupun bertambah muda, keadaan mereka sekarang sama persis ketika mereka diciptakan. Dalam ajaran Islam, ibadah manusia dan jin lebih disukai oleh Allah dibandingkan ibadah para malaikat, karena manusia dan jin bisa menentukan pilihannya sendiri berbeda dengan malaikat yang tidak memiliki pilihan lain. Malaikat mengemban tugas-tugas tertentu dalam mengelola alam semesta. Mereka dapat melintasi alam semesta secepat kilat  atau bahkan lebih cepat lagi. Mereka tidak berjenis lelaki atau perempuan dan tidak berkeluarga

Sifat-sifat malaikat yang diyakini  adalah sebagai berikut:
  1. Selalu bertasbih siang dan malam tidak pernah berhenti.
  2. Suci dari sifat-sifat manusia dan jin, seperti hawa nafsu, lapar, sakit, makan, tidur, bercanda, berdebat, dan lainnya.
  3. Selalu takut dan taat kepada Allah.
  4. Tidak pernah maksiat dan selalu mengamalkan apa saja yang diperintahkan-Nya.
  5. Mempunyai sifat malu.
  6. Bisa terganggu dengan bau tidak sedap, anjing dan patung.
  7. Tidak makan dan minum.
  8. Mampu mengubah wujudnya.
  9. Memiliki kekuatan  dan kecepatan cahaya.
Dan Orang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain. Dan jika seseorang yang berat dosanya memanggil (orang lain) untuk memikul dosa itu tiadalah akan dipikulkan untuknya sedikitpun meskipun (yang dipanggilnya itu) kaum krabatnnya. Sesungguhnya yang dapat kamu beri peringatan hanya orang-orang yang takut kepada azab Tuhannya (sekalipun) mereka tidak melihatNya.  dan mereka mendirikan sembahyang. Dan barang siapa yang mensucikan dirinya, sesungguhnya ia mensucikan diri untuk kebaikan dirinya sendiri. Dan kepada Allahlah kembali (mu) ( 18) Sesungguhnya Kami mengutus kamu dengan membawa kebenaran sebagai pembawa berita gembita dan sebagai pemberi peringatan. Dan tidak ada suatu umatpun melainkan telah ada padanya seorang pemberi peringatan ( 24) Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam Kitab Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh) (Yasin 12)

Lauh Mahfudz disebut di dalam Al Qur’an sebanyak 13 kali. Diantaranya dalam surat Az Zukhruf 43:4, Qaf 50:4, An Naml 27:75.
Nama lain dari Lauh Mahfudz ini adalah Induk Kitab (ummul kitab) dan Kitab yang Terpelihara (Kitabbim Maknuun), “….pada kitab yang terpelihara (lauhul Mahfudz)..Surat Al Waqi’ah, 56:78).
Kitab yang Nyata (Kitabbim Mubiin)..” tiada sesuatupun yang gaib di langit dan di bumi, melainkan (terdapat) dalam kitab yang nyata (lauh Mahfudz)…Surat An Naml (27:75).

Dalam Islam dijelaskan, Allah SWT telah mencatat segala kejadian-kejadian di dalam Lauh Mahfudz dari permulaan zaman sampai akhir zaman. Baik berupa kisah nabi, pengetahuan, tentang penciptaan alam semesta dan lain-lain. Semua itu ada dalam Lauh Mahfudz.
Meskipun demikian, semua yang telah tercatat dalam Lauh mahfudz tersebut, khususnya yang menyangkut masa depan dapat dihapus atau dirubah oleh Allah SWT. Inilah yang dimaksud dengan takdir.
Semua takdir dapat berubah atas kehendak Allah SWT. Adapun yang dapat merubah takdir yang tertulis dalam Lauh Mahfudz adalah doa dan usaha. Nabi Muhammad SAW bersabda: “Tiada yang bisa merubah takdir selain doa dan tiada yang bisa memanjangkan umur kecuali perbuatan baik”.


Pintu pagi baru saja terbuka menyongsong kehidupan hari ini
Lakukan yang terbaik untuk memuliakan Allah
Kesungguhan untuk mensucikan diri dari perbuatan masa lalu yang kelam
Menyadari dosa yang telah dicatat Lauh Mahfudz tidak bisa di hapus
Penderitaan panjang membuat bathin merintih

Langkahku  hari ini tuk menentukan langkahku  hari selanjutnya
Aku ingin menjadi sesuatu yang luar biasa bagi hidup ku dan orang-orang sekelilingku
Hanya diriku yang bisa mengubah itu semuanya dengan usaha dan doa
Tekadku sudah bulat menemani hati ku berkhalwat dengan Allah 
Ya Robb...dalam  hidupku kesendirianku kini Kaulah sandaran hati, hanya Engakaulah yang ku tuju untuk mendapat keberkahan dan cintaMu. Tuntunlah hati ku ketempat yang terpuji.

SubhanAllah...Maha Benar Allah dengan Segala FirmanNya

JUZ 21: UTLU MA UHIYA (AL ANKABUT 45 - AL AHZAB 30)

 
JUZ 21: UTLU MA UHIYA (AL ANKABUT 45 - AL AHZAB 30)

Rahmaan Rahiim
Imam At-Tirmidzi, Ibnu Majah dan yang lainnya telah meriwayatkan dari Ummul mu’minin Aisyah beliau berkata : aku bertanya wahai Rasululloh jika aku telah mengetahui kapan malam lailatul qodar itu, maka apa yang aku katakan pada malam tersebut? Beliau menjawab : katakanlah

اَللَّهُمَّ إنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

“ya Alloh sesungguhnya engkau Maha pemaaf, engkau senang memaafkan kesalahan maka maafkanlah aku.

Dengan kerendahan hati ku bersihkan jiwa raga ku dengan berwudhu tuk memaknai kitab suci Al Quran juz 21:

.عوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحم

Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Al Ankabut 45) Dan tiadalah kehidupan  dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan , kalau mereka mengetahui (64) Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan utnuk isteriisteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir (Ar Rum 21)


Hai...para isteri berbahagia engkau karena kau tercipta dari suami yang kau cintai
Jadilah isteri yang soleha bagi suamimu yang kau cintai bersatu dalam meraih cinta Allah
Berilah rasa tentram bagi suamimu, dan kau akan menerima berlimpah kasih sayangnya
Sering-seringlah sholat berjamaah dengan suami mu dan tunjukan kesetiaanmu padanya
Senantiasa menghibur hati suami dan taat padanya

Allahu Akbar
Bila dipandang suami senantiasa menyenangkan dan melembutkan pandangan
Selalu bersolek saat menyambut suami dan tidak pernah menolak saat mau disentuh
Senyuman tidak penah kepas dari wajahmu dan bertutur kata yang sopan
Mencium tangan suami bila suami pergi dan pulang dari mencari rezeki
Bila mau keluar rumah senantiasa minta izin suami
Raihlah kebahagian  akhirat  bersama suamimu yang kau cintai

Telah nampak kerusakan di darat dan dilaut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar) (41) Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-oang yang sombong lagi membanggakan diri (Luqman 18)  Tidakkah kamu memperhatikan , bahwa sesungguhnya Allah memasukkan malam ke dalam siang dan memsukan siang ke dalam malam dan Dia tundukan matahari dan bulan masing-masing berjalan sampai kepada waktu yang ditentukan dan sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan (29)


Begitu luasnya  bumi ini tapi kita merasa sempit mendiaminya. Saat bencana terjadi kita tidak bisa kemana-mana. Hanya pasrah menunggu ketentuan Illahi, terseret dalam bencana atau terselamatkan. Kita kurang bersahabat, kurang peduli dan kurang menjaga keutuhan alam di bumi ini. Kita menjadi manusia yang serakah, perusak lingkungan hidup baik secara langsung maupun tidak langsung. Tumbuhkan dalam diri kita untuk mencintai alam sebagai wujud kita mencintai Allah. Bila kita mencintai alam dan merawatnya dengan  baik, insya Allah bencana tidak akan terjadi. Janganlah menjadi manusia sombong dan merasa berkuasa terhadap alam sehingga dengan  semena-menanya merusak alam.

Nabi berkata bahwa orang yang sombong meski hanya sedikit saja niscaya tidak akan masuk surga:
Dari Ibn Mas’ud, dari Rasulullah Saw, beliau bersabda: “Tidak akan masuk sorga, seseorang yang di dalam hatinya ada sebijih atom dari sifat sombong”. Seorang sahabat bertanya kepada Nabi Saw: “Sesungguhnya seseorang menyukai kalau pakainnya itu indah atau sandalnya juga baik”. Rasulullah Saw bersabda: “Sesungguhnya Allah Swt adalah Maha Indah dan menyukai keindahan. Sifat sombong adalah mengabaikan kebenaran dan memandang rendah manusia yang lain” [HR Muslim]


Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepadaNya dalam satu hari yang kadarnya (lamanya) adalah seribu tahun menurut perhitunganmu (Assajdah 5) Sesungguhnya orang-orang beriman dengan ayat-ayat Kami, adalah orang-orang yang apabila diperingatkan dengan ayat-ayat (Kami),mereka menyungkur sujud, dan bertasbih serta memuji Tuhannya, sedang mereka tidak menyombongkan diri (15) Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharapkan (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah. (Al Ahzab 21)


Cinta ku dalam hati ku memenuhinya cintaMu dalam hatiku
CintaMU pada ku menghadirkan Nabi Muhammad pada ku
Cintaku pada Nabi Muhmmad untuk meraih cintaMu padaku
Nabi Muhammad mengenalkan ku pada ayat-ayat firmanMu

Kepribadian Nabi  Muhammad sebagai suri tauladan bagiku tidak ada yang lain
Kepribadian Nabi Muhmmad bagai lukisan terindah sepanjang masa
Di sana tergambar Sang Nabi Muhmmad Sang Pejuang, Sang Panglima Perang, Sang Pengusaha, Sang Negarawan, Sang Orator Ulung, Sang Pembaharu, Sang Pelindung Anak Yatim Piatu, Sang Pelindung Hamba Sahaya, Sang Pembela Hak wanita, Sang Hakim, Sang Pemuka Agama, Seorang suami dan Ayah yang baik.
Dalam setiap perannya tadi, Nabi Muhammad adalah seorang Pahlawan. 

Wahai ...Nabi ku yang tercinta walau kita belum pernah berjumpa sejak 1.400 tahun lalu
Tapi ajaran mu Agama Islam telah menyentuh sanubari hati ku
Ku dapat menyembah Tuhanku dan menjadikan ku orang yang berakhlak baik
Dan akhirnya ku dapat di cintai oleh Tuhan ku

Saksikanlah kesungguhan hati ini bermunajat pada Tuhanku
Dan Dengarkanlah yang  ingin ku sampaikan pada malam ini
Hasrat suci ku pada mu Sang Nabi Muhammad untuk selamanya dengan segenap cintaku
Saat ajal ku menjemput yang ku inginkan dan ku dambakan dengan kerinduanku padamu Engkaulah saksi ku di hadapan Tuhan ku...Allah Maha Esa

SubhanAllah ....Maha Benar Allah dengan Segala FirmanNya

JUZ 20: AMMAN KHALAQA (AN NAML 60 - AL ANKABUT 44)

 
JUZ 20: AMMAN KHALAQA (AN NAML 60 - AL ANKABUT 44)

Ya Allah, bimbing dan bantulah kami dalam kehidupan kami seharian agar kami dapat menjadi manusia yang bertaqwa dan mengamalkan cinta kasihMu.

Kubersihkan jiwa raga ku dengan berwudhu dan membuka lembaran kitab suci Alquran juz 20.

.عوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحم

Atau siapakah  yang telah menciptakan  langit dan bumi  dan yang menurunkan air untukmu dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu kebun-kebun yang berpemandangan indah, yang kamu sekali-kali tidak mampu menumbuhkan pohon-pohonnya? Apakah di samping Allah ada Tuhan (yang lain)? Bahkan (sebenarnya) mereka adalah orang-orang yang menyimpang (dari kebenaran) (An Naml 60) Dan kamu lihat gunung-gunung itu, kamu sangka dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebgai jalannya awan. (Begitulah) perbuatan Allah yang membuat dengan kokoh tiap-tiap sesuatu, sesungguhnya Allah Maha  Mengetahui apa yang kamu kerjakan (88) Dan katakanlah:"Segala puji bagi Allah , Dia akan memperlihatkan kepadamu tanda-tanda kebesaranNya, maka kamu akan mengetahuinya dan Tuhanmu tiada lalai dari apa yang kamu kerjakan (93)

 Pergerakan gunung-gunung ini adalah disebabkan oleh gerakan dalam kerak bumi di mana ia terletak. Kerak bumi 'terapung' di atas lapisan mantel, yang lebih padat. Pada awal kurun ke 20, pertama kali dalam sejarah apabila seorang saintis jerman bermana Alfred Wegener mengemukakan bahwa benua-benua bumi sebenarnya bergabung bersama ketika ia terbentuk pertama kali, tetapi kemudian hanyut dalam arah yang berbeda-beda, dan akhirnya terpisah ketika bergerak menjauhi antara satu sama lain.

 Pakar geologi baru hari ini menyadari bahwa Wegener sebenarnya adalah benar ketika mengemukakan fakta ini pada tahun 1980 an, 50 tahun setelah kematiannya. Seperti yang dinyatakan oleh Wegener dalam artikel yang diterbitkan pada tahun 1915, daratan bumi terbentuk dalam satu gugusan daratan 500 juta tahun lalu, dan daratan besar ini yang dipanggil Pangaea, terletak di kutub selatan.

 Pada masa 80 juta tahun lalu, Pangaea terbagi kepada dua bagian yang hanyut dalam arah yang berbeda. Satu dari benua gergasi ini ialah Gondwana, yang meliputi Afrika, Australia, Antartika dan India. Bagian yang satu lagi dipanggil Laurasia yang meliputi Eropah, Amerika utara dan Asia kecuali India. Lebih dari 150 juta tahun selepas pemisahan ini, Gondwana dan Laurasia berpecah kepada bagian yang lebih kecil.

 Semua benua ini yang timbul selepas penghayutan dataran Pangaea, bergerak secara konstan di permukaan bumi pada kadar beberapa sentimeter setahun, pada masa yang sama menyebabkan perubahan keseimbangan laut dan darat di bumi.
Ditemui sebagai satu hasil kajian geologikal yang dijalankan pada awal abad ke 20, pergerakan kerak bumi ini dijelaskan oleh saintis sebagai berikut;
Kerak dan bagian atas mantel, dengan ketebalan hampir 100 kilometer, terbagi kepada beberapa segmen dipanggil daratan. Terdapat enam daratan besar dan beberapa daratan kecil. Berdasarkan kepada teori dipangil 'tektonik daratan', daratan ini bergerak berpusing permukaan bumi, dengan membawa benua-benua dan lantai lautan bersamanya….pergerakan benua telah disukat pada kadar 1-5 sentimeter per tahun. Pergerakan daratan yang berterusan ini akan mengubah sedikit demi sedikit kedudukan geografi dunia. Setiap tahun, sebagai contoh, lautan Atlantik menjadi sedikit lebih luas.

 Di sana harus dinyatakan beberapa fakta penting; Tuhan merujuk pergerakan gunung-gunung sebagai satu gerakan 'penghanyutan' dalam ayat tersebut. Hari ini, saintis moden juga 
 menggunakan istilah "hanyutan benua' untuk fenomena ini.
Suatu yang tidak diragui ialah satu dari keajaiban Al-Qur'an ialah fakta saintifik ini yang baru diketahui baru-baru ini melalui bidang sains, telah pun dikhabarkan dalam Al-Qur'an.

 Dan berkatalah istri Fir'aun:' Ia penyejuk mata (hati) bagiku dan bagimu. Janganlah kamu membunuhnya, mudah-mudahan ia bermanfaat kepada kita atau kita ambil ia jadi anak", sedang mereka tiada menyadari (Al Qasas 9) Maka jika mereka tidak menjawab (tantanganmu), ketahuilah bahwa sesungguhnya mereka hanyalah mengikuti hawa nafsu mereka (belaka). Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang mengikuti hawa nafsunya dengan tidak mendapat petunjuk dari Allah sedikitpun. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim (50) Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan)  negeri akhirat dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmattan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan (77)

Menurut Bibel (Keluaran 1) yang menemukan bayi Musa adalah anak perempuan Fiiraun, sedangkan menurut Al Quran yang menemukan Bayi Musa adalah Istri Firaun. Menurut kebiasaan seorang suami akan menurut kata istrinya dibanding kata anak perempuan sehingga Musa tidak di bunuh.
 
Hawa Nafsu itu seperti ular melilit seluruh tubuh, meremuk semua keimanan
Hawa Nafsu itu seperti berhala dalam tubuh, membuat menyembah padanya
Hawa Nafsu itu seperti api yang selalu disiram dengan minyak
Hawa Nafsu itu membutakan dan menenggelamkan sifat bela kasih dan bela rasa

Hawa nafsu membuka pintu ketamakan, kezaliman dan egois
bercerita membahagiakan jiwa yang tumbuh dari kesyirikan
Menyuburkan  sifat hewani dan setan
Mengajak ke jalan kebahagian yang semu

Tutuplah pintu hati dari kehadiran hawa nafsu
Sinari hati dengan cahaya Illahi
Bersihkan hati dengan sapu zikirullah
Bentengi diri dengan membaca kalam Illahi
Bukalah pintu hati buat kehadiran bela kasih dan bela rasa
Capailah kebahagiaan negeri akhirat yang kekal abadi

 Barangsiapa yang mengharapkan pertemuan dengan Allah, maka sesungguhnya waktu (yang dijanjikan) Allah itu pasti datang. Dan Dia-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui (Al Ankabut 5) Allah mengazab siapa yang dikehendakiNya dan memberi rahmat kepada siapa yang dikehendakiNya, dan hanya kepadaNyalah kamu akan dikembalikan (21) Perumpamaan oang-orang yang mengambil pelindung-pelindung selain Allah adalah seperti laba-laba yang membuat rumah. Dan sesungguhnya rumah yang paling lemah ialah rumah laba-laba kalau mereka mengetahui (41)

 Akhir waktu kan dijalani, semua berhenti tiada yang bergerak
Kidung cinta sampai pada bait terakhir
Tiada siang dan malam, semua senyap dan dingin
Pintu buat beramal sudah ditutup
Selamat tinggal semua yang ada di dunia fana
 
Aku hanya bisa melihat diri sendiri, tiada satupun yang bisa diliat lagi
Sebentar lagi janji suci untuk bertemu Allah akan terwujud
Panggilan rindu pada Nya memenuhi cintaku padaNya
Tiada satu pun kebanggaan yang dapat ku perlihatkan pada Allah ..Tuhanku
Tapi Masih adakah cahaya hati ku? 

 SubhanAllah .... Maha Benar Allah dengan Segala FirmanNya

Kamis, 27 Oktober 2011

JUZ 19: WA QALAL LAZINA (AL FURQAN 21 - AN NAML 59)

JUZ 19: WA QALAL LAZINA (AL FURQAN 21 - AN NAML 59)


Kasihan bangsa yang memakai pakaian yang tidak ditenunnya, 
memakan roti dari gandum yang tidak dituainya dan meminum anggur yang tidak diperasnya

Kasihan bangsa yang menjadikan orang bodoh menjadi pahlawan, 
dan menganggap penindasan penjajah sebagai hadiah.

Kasihan bangsa yang meremehkan nafsu dalam mimpi-mimpinya ketika tidur, 
sementara menyerah padanya ketika bangun.

Kasihan bangsa yang tidak pernah angkat suara 
kecuali jika sedang berjalan di atas kuburan, 
tidak sesumbar kecuali di runtuhan, 
dan tidak memberontak kecuali ketika lehernya 
sudah berada di antara pedang dan landasan.

Kasihan bangsa yang negarawannya serigala, 
falsafahnya karung nasi, 
dan senimannya tukang tambal dan tukang tiru.

Kasihan bangsa yang menyambut penguasa barunya 
dengan trompet kehormatan namun melepasnya dengan cacian, 
hanya untuk menyambut penguasa baru lain dengan trompet lagi.

Kasihan bangsa yang orang sucinya dungu 
menghitung tahun-tahun berlalu 
dan orang kuatnya masih dalam gendongan.

Kasihan bangsa yang berpecah-belah, 
dan masing-masing mengangap dirinya sebagai satu bangsa.
~ Khalil Gibran


Kasihan bangsa ini di grogoti tikus-tikus berdasi, dan pemimpin kurang peduli nasib anak negri yang kelaparan.
Kasihan bangsa ini hukum dibawah kepentingan politik kotor

Kasihan Bangsa ini orang-orang yang tak  berdaya dibikin makin tidak berdaya

Ya Robb....kasihani negeri ini bangsa ini dengan rahman rahim Mu cabut segala kebathilan dan kezaliman yang melanda bangsa ini negeri ini, Curahkan rahmatMu bagi bangsa ini dan negeri ini agar bangsa ini negerii ini sejahtera bagi seluruh rakyatnya dan dengan KuasaMu berilah keadilan bagi seluruh penduduk bangsa ini negeri ini


Dengan tekad hati bagi keadilan bangsa ini, ku bersihkan jiwa ragaku dan ku raih kitab suci Al Quran dan membuka lembaran juz 19.

.عوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحم

Berkatalah orang-orang yang tidak menanti-nanti pertemuan (nya) dengan kami:"Mengapakah tidak diturunkan kepada kita malaikat atau (mengapa) kita (tidak) melihat Tuhan kita?" Sesungguhnya mereka memandang besar tentang diri mereka dan mereka benar-benar telah melampaui batas (dalam melakukan) kezaliman (21) Yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dalam enam masa, kemudian Dia Bersemayam diatas Arsy, (dialah) Yang Maha Pemurah, maka tanyakanlah (tentang Allah) kepada Yang lebih mengetahui (Muhammad) tentang Dia (59) Dan hamba-hamba Tuhan Yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan diatas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata yang baik (63)


Di sela-sela kesibukan mu merajut masa depan dan meraih mimpi.
Luang waktu sejenak merenungi kehadiran Tuhan dan semua yang diciptakanNya
Sejuta rasa disetiap kejadian, menggoda akal menari-nari riuh
Mengobati penat bathin yang ingin dilupakan betapa indah di cintai Tuhan

Wajar bila saat ini waktu buat Tuhanmu, yang sebelumnya tiada tersisa
Kau ingat saat kau kesulitan, Tuhan hadir menolongmu..
Kesulitan mengajarkan agar kita selalu rendah hati
Wajar bila saat ini kau bergantung pada tali Allah...Tuhan mu.




(Ibrahim berdoa) :"Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang shaleh ( Asy syua'ara 83) Dan janganlah kamu merugikan manusia pada hak-haknya dan janganlah kamu merajalela di muka bumi dengan membuat kerusakan (183) Kecuali orang-orang (penyair-penyair) yang beriman dan beramal saleh dan banyak menyebut Allah dan mendapat kemenangan sesudah menderita kezaliman. Dan orang-orang yang zalim itu kelak akan mengetahui ke tempat mana mereka akan kembali (227)


Dari Abu Dzar Al Ghifari radhiallahuanhu dari Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam sebagaimana beliau riwayatkan dari Rabbnya Azza Wajalla bahwa Dia berfirman:

Wahai hambaku, sesungguhya aku telah mengharamkan kezaliman atas diri-Ku dan Aku telah menetapkan haramnya (kezaliman itu) diantara kalian, maka janganlah kalian saling berlaku zalim.

Wahai hambaku semua kalian adalah sesat kecuali siapa yang Aku beri hidayah, maka mintalah hidayah kepada-Ku niscaya Aku akan memberikan kalian hidayah.

Wahai hambaku, kalian semuanya kelaparan kecuali siapa yang aku berikan kepadanya makanan, maka mintalah makan kepada-Ku niscaya Aku berikan kalian makanan.

Wahai hamba-Ku, kalian semuanya telanjang kecuali siapa yang aku berikan kepadanya pakaian, maka mintalah pakaian kepada-Ku niscaya Aku berikan kalian pakaian.

Wahai hamba-Ku kalian semuanya melakukan kesalahan pada malam dan siang hari dan Aku mengampuni dosa semuanya, maka mintalah ampun kepada-Ku niscaya akan Aku ampuni.

Wahai hamba-Ku sesungguhnya tidak ada kemudharatan yang dapat kalian lakukan kepada-Ku sebagaimana tidak ada kemanfaatan yang kalian berikan kepada-Ku.

Wahai hambaku seandainya sejak orang pertama di antara kalian sampai orang terakhir, dari kalangan manusia dan jin semuanya berada dalam keadaan paling bertakwa di antara kamu, niscaya hal tersebut tidak menambah kerajaan-Ku sedikitpun. 

Wahai hamba-Ku seandainya sejak orang pertama di antara kalian sampai orang terakhir, dari golongan manusia dan jin di antara kalian, semuanya seperti orang yang paling durhaka di antara kalian, niscaya hal itu mengurangi kerajaan-Ku sedikitpun juga.

Wahai hamba-Ku, seandainya  sejak orang pertama di antara kalian sampai orang terakhir semuanya berdiri di sebuah bukit lalu kalian meminta kepada-Ku, lalu setiap orang yang meminta Aku penuhi, niscaya hal itu tidak mengurangi apa yang ada pada-Ku kecuali bagaikan sebuah jarum yang dicelupkan di tengah lautan.

Wahai hamba-Ku, sesungguhnya semua perbuatan kalian akan diperhitungkan untuk kalian kemudian diberikan balasannya, siapa yang banyak mendapatkan kebaikaan maka hendaklah dia bersyukur kepada Allah dan siapa yang menemukan selain (kebaikan) itu janganlah ada yang dicela kecuali dirinya.
(Riwayat Muslim)



Dan sesungguhnya Kami telah memberi ilmu kepada Daud dan Sulaiman, dan keduanya mengucapkan:" Segala puji bagi Allah yang melebihkan kami dari kebanyakan hamba-hambat-Nya yang beriman" (An Naml 15) Berkatalah seorang yang mempunyai ilmu dari Al Kitab;" Aku akan membawa singgasana itu kepadamu sebelum matamu berkedip". maka tatkala Sulaiman melihat singgasana itu terletak dihadapannya iapun berkata:" Ini termasuk kurnia Tuhanku untuk mencoba aku apakah aku bersyukur atau mengingkari (akan nikmat-Nya). Dan barang siapa yang bersyukur maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri dan barang siapa yang ingkar, maka sesungguhnya Tuhan-ku Maha Kaya lagi Maha Mulia (40)


Engkau yang sedang patah hati, kecewa dengan keadaan
Engkau yang hati yang terluka, menanggung beban kepedihan
Engkau yang saat ini pilu, menahan kelu derita 
Engkau yang saat ini merintih, meracuni badan yang sudah tak berdaya
Engkau yang hatinya tersakiti, tiada orang lain yang mengerti 

Panas hati merusak kesadaran diri, termangu hilang semangat
Tiada yang peduli walau jiwa sudah meronta merana
Cobaan yang tidak pernah habisnya, tidak semudah mekedipkan mata
walau mata tertutup tapi bayangan sakit itu terus menjalar diseluruh tubuh

Tumpahkan rasa sakit  itu dalam tangismu, 
Menangislah lepaskan derita yang menusuk hati
Derai air mata dapat cair kan hati yang terluka
Ungkapkan keletihan hati di relung paling dalam

Kini air matamu pun sudah kering, tiada harapan hati tersembuhkan
Kau temui sang bulan untuk berbagi rasa, tapi bulan diam seribu bahasa 
Di sini dalam malam kau bercengkrama dengan Pencipta bulan.
Masih ada sisa syukur yang kau dapat
Damaikan hati yang terluka, menutup luka dengan kasihNya
Malam ini kau dapat tidur lelap bersama syukur.
Besok pagi syukur itu  menjadi rahmat Illahi untuk mu

SubhanAllah...Maha Benar Allah dengan Segala FirmanNya


JUZ 18: QAD AFLAHA (AL MU'MINUN 1 - AL FURQAN 20)

JUZ 18: QAD AFLAHA (AL MU'MINUN 1 - AL FURQAN 20)

“ Ya Allah sesungguhnya kami memohon keselamatan kepadaMu dalam agama, memohon kesejahteraan, kesehatan jasmani, memohon tambahan ilmu pengetahuan, memohon rizki yang diberkahi, memohon diterimanya taubat sebelum tiba kematian, mohon mendapatkan rahmat ”

Kerinduan pada sang Khalik menyelimuti tubuh ku, ku raih kitab Suci Al Quran setelah ku sucikan jiwa raga ku 

.عوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحم

Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman (1) Dan sesungguhnya  Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah (12) Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim) (13) Dan Dialah yang telah menciptakan bagi kamu sekalian pendengaran, penglihatan, dan hati. Amat sedikitlah kamu bersyukur (78) Allah berfirman "Kamu tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar saja, kalau kamu sesungguhnya mengetahui: ( 114)

Siang malam berganti, inikah yang Kau mau
Siang malam berganti tapi tidak membuat ku abadi
Ku hilang arah tanpa hadir Mu

Ku tak sempurna tanpa pendengaran dan penglihatan
Ku jadi manusia separuh binatang dan setan karena tidak ada hati sanubari
Ku hanya lah seonggok daging yang berasal dari tanah dan kembali jadi tanah

Aku dan nafasku merindukanMu
Mengarungi Alam raya tanpa kesyukuran
Dunia makin menyempit, tidak ada tempat berpijak
Keimanan itu akhirnya datang juga 
Membesihkan hati yang tidak mau bersyukur
Rinduku pada Mu memperluas dunia jagat rayaku


(ini adalah) satu surat yang kami turunkan dan Kami wajibkan (menjalankan hukum-hukum yang ada di dalam)nya, dan Kami turunkan di dalamnya ayat-ayat yang jelas, agar kamu selalu mengingatnya (An Nur 1) Laki-laki yang berzina tiak  mengawini  melainkan  perempuan yang berzina atau perempuan yang musyrik dan perempuan yang berzina tidak dikawini  melainkan oleh lelaki yang berzina atau lelaki yang musyrik dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mu'min (3) Allah (pemberi ) Cahaya (kepada) langit dan bumi . Perumpamaan Cahaya Allah , adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita besar . Pelita itu di dalam kaca ( dan ) kaca itu seakan-akan bintang  (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang banyak berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesutu) dan tidak pula di sebelah barat (nya) , yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya dia atas cahaya (berlapis-lapis). Allah membimbing kepada CahayaNya siapa yang Dia kehendaki, dan Allah  memperbuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu (35)  


Allah menciptakan sesuatu selalu berpasanganDibalik gelap ada terang, ada kejahatan dilawan dengan kebaikanBegitu juga dengan jasad ini berpasangan dengan tubuh cahayaTubuh cahaya kesucian abadi, tubuh jasad dapat kotor berlumpur dosa
Tubuh cahaya sakit maka sakit pula tubuh jasad/fisik.
Bila jasad mati, maka tubuh cahaya meninggalkan tubuh fisik menuju cahaya Illahi. 

Ketahuilah sesungguhnya kepunyaan Allah lah apa yang di langit dan di bumi. Sesungguhnya Dia mengetahui keadaan yang kamu berada di dalamnya (sekarang), Dan (mengetahui pula) hari (manusia) dikembalikan kepadaNya, lalu diterangkanNya kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan . Dan Allah Maha Mengatahui segala sesuatu (64) Maha Suci Allah yang telah menurunkan Al Furqan (Al Quran) kepada hambaNya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam ( Al Furqan 1) Maha suci (Allah) yang jika Dia menghendaki , niscaya dijadikan Nya bagimu yang lebih baik dari yang demikian. (Yaitu) surga-surga yang mengalir sunga-sungai di bawahnya dan dijadikanNya (pula) untuk mu istana-istana (10) 


Tidak terbantah dan tidak ada lagi kitab suci yang mempunyai tata bahasa yang indah dan menawan, 
Mengandung pelajaran politik, ekonomi, budaya, ilmu pengetahuan, prilaku dan banyak hal yang belum terungkap Pemberi peringatan dan berita gembira sebagai jaminan masuk surga
 Allah bersama dengan orang-orang yang mencintai  Al Quran
Al Quran sebagai obat hati yang lara.


SubhanAllah..Maha Benar Allah dengan Segala FirmanNya


JUZ 17: IQTARABA LIN NASI (AL ANBIYA 1 - AL HAJJ 78)

JUZ 17: IQTARABA LIN NASI (AL ANBIYA 1 - AL HAJJ 78)


Allahu Khaaliqu

Ya Allah, tunjuki aku di dalamnya untuk mengamalkan kesalehan, tunaikan bagiku di dalamnya semua keperluan dan cita-citaku, wahai Yang Tidak Memerlukan penjelasan dan permohonan, wahai Yang Mengetahui apa yang tersimpan dalam hati semua manusia, sampaikan shalawat kepada Muhammad dan keluarganya yang suci.
(Mafâtihul Jinân: bab 2, pasal 3)

Ku sucikan jiwa raga untuk menggapai cahayaNya dan pemahaman Al Quran, dan ku buka lembaran kitab Suci Al Quran juz 17

.عوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحم


Telah dekat kepada manusia hari menghisab segala amalan mereka , sedang mereka berada dalam kelalaian lagi berpaling  (daripadanya) (Al Anbiya 1) Dan Apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahawasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? (30) Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya (33)

Kata "ratq" yang di sini diterjemahkan sebagai "suatu yang padu" digunakan untuk merujuk pada dua zat berbeda yang membentuk suatu kesatuan. Ungkapan "Kami pisahkan antara keduanya" adalah terjemahan kata Arab "fataqa", dan bermakna bahwa sesuatu muncul menjadi ada melalui peristiwa pemisahan atau pemecahan struktur dari "ratq". Perkecambahan biji dan munculnya tunas dari dalam tanah adalah salah satu peristiwa yang diungkapkan dengan menggunakan kata ini.

Marilah kita kaji ayat ini kembali berdasarkan pengetahuan ini. Dalam ayat tersebut, langit dan bumi adalah subyek dari kata sifat "fatq". Keduanya lalu terpisah ("fataqa") satu sama lain. Menariknya, ketika mengingat kembali tahap-tahap awal peristiwa Big Bang, kita pahami bahwa satu titik tunggal berisi seluruh materi di alam semesta. 

Dengan kata lain, segala sesuatu, termasuk "langit dan bumi" yang saat itu belumlah diciptakan, juga terkandung dalam titik tunggal yang masih berada pada keadaan "ratq" ini. Titik tunggal ini meledak sangat dahsyat, sehingga menyebabkan materi-materi yang dikandungnya untuk "fataqa" (terpisah), dan dalam rangkaian peristiwa tersebut, bangunan dan tatanan keseluruhan alam semesta terbentuk.

Ketika kita bandingkan penjelasan ayat tersebut dengan berbagai penemuan ilmiah, akan kita pahami bahwa keduanya benar-benar bersesuaian satu sama lain. Yang sungguh menarik lagi, penemuan-penemuan ini belumlah terjadi sebelum abad ke-20.
Sumber: Keajaiban Alquran/Harun Yahya

Dr. Alfred Kroner adalah salah satu ahli ilmu bumi terkemuka. Ia adalah Profesor geologi dan Kepala Departemen Geologi pada Institute of Geosciences, Johannes Gutenberg University, Mainz, Jerman. Ia berkata: "Jika menilik tempat asal Muhammad... Saya pikir sangat tidak mungkin jika ia bisa mengetahui sesuatu semisal asal mula alam semesta dari materi yang satu, karena para ilmuwan saja baru mengetahui hal ini dalam beberapa tahun yang lalu melalui berbagai cara yang rumit dan dengan teknologi mutakhir. Inilah kenyataannya." Ia juga berkata: "Seseorang yang tidak mengetahui apapun tentang fisika inti 14 abad yang lalu, menurut saya, tidak akan pernah bisa mengetahui, melalui pemikirannya sendiri, bahwa dulunya bumi dan langit berasal dari hal yang satu."


Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam (107) Dan aku tiada mengetahui boleh jadi hal itu cobaan bagi kamu dan kesenangan sampai kepada suatu waktu (111) Dan (ingatlah) ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di tempat Baitullah (dengan mengatakan):"Janganlah kamu memperserikatkan sesuatupun dengan Aku dan sucikanlah rumah Ku ini bagi orang-orang yang thawaf dan orang-orang yang beribadat dan orang-orang yang ruku dan sujud ( Al Hajj 26) Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban) supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa. , karena itu berserah dirilah kamu kepadaNya, Dan berilah kabar gembira kepda orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah) ( 34) (yaitu) orang-orang yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, orang-orang yang sabar terhadap apa yang menimpa mereka, orang-orang yang mendirikan sembahyang dan orang-orang yang menafkahkan sebagian dari apa yang telah Kami rezekikan kepada mereka (35)



Ku bersimpuh diatas rahmatnya Allah, mendinginkan hati yang masih lara..  Kelam kehidupan cinta lalu, wajar saat ini ingin ku toreh cinta bermakna
 Masih ku dengar bisikan pemanggil sukma berceloteh keindahan malam..  Keletihan menggigit sekujur tubuh,  terbenam dalam bayangan gelap.  Cobaan yang ku lalui bertahun-tahun dan menyakitkan.   Ku coba trus bertahan tapi tidak pernah tersembuhkan.
Bidadari  itu telah datang dengan mata dan senyuman surgawi.   
Beraroma wanginya bunga setaman dan membawa obat penyembuhku.   Mengajak terbang ke Rumah Allah tuk mengikat janji.  Berlari-lari mengelilingi Rumah Allah dengan roh cinta suci .  Menebus semua yang kelam dengan  korban kan yang disyariatkan

Tergetar hati bidadari masih menemani ku, penuh pengertian
Tuk bersama-sama meraih cinta kasih Illahi.  Allah .....merinding setiap ku sebut namaMu
Sembahyang ku hanya untuk Mu, dan Kau hadir.  
 Ku sampaikan kelu kesahku, mohon ampunanku, 
Ku berterimakasih atas nikmat dan rezeki yang ku dapat.
Rezeki sebagian milik orang lain yang dititipkan kepadaku
Allah...membuatku meneteskan air mata
Tiada daya upaya dalam hidup ini
Cinta Mu melebihi cintaku pada Mu.   Engkau kirim bidadari di saat ku terbenam dalam kelam.  Engkau menyinari hati ku di saat ku tenggelam dalam kegelapan.
Allah...ridho Mu ku tunggu sembuhkan hatiku dengan bidadariku


Sesungguhnya Allah membela orang-orang yang telah beriman. Sesungguhnya Allah tidak menyukai tiap-tiap orang berkhianat lagi mengingkari nikmat (38) Dan Dia lah Allah yang telah menghidupkan kamu, kemudian mematikan kamu, kemudian menghidupkan kamu (lagi), sesungguhnya manusia itu benar-benar sangat mengingakri nikmat (66) Dan Berjihadlah kamu pada jalan Allah dengan jihad yang sebenar-benarnya. Dia telah memilih kamu dan Dia sekali-kali tidak menjadikan untuk kamu dalam agama suatu kesempitan. (Ikutilah) agama orang tuamu Ibrahim. Dia (Allah) telah menamai kamu sekalian orang-orang muslim dari dahulu, dan (begitu pula) dalam (Al Quran) ini, supaya Rasul itu menjadi saksi atas dirimu dan supaya kamu semua menjadi saksi atas segenap manusia, maka dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat dan berpeganglah kamu pada tali Allah. Dia adalah Pelindungmu, maka Dia lah sebaik-baik Pelindung dan sebaik-baik Penolong (78).


Ku Mulai sadar dari lelap dunia, yang tak pernah ku dapatkan saat ku hidup di jalanan.  Malam ini bertaburan bintang, saat ku mengerti sangat indah di ciintai Allah.  Wajar saat ini ku ingin  selalu bersama Mu tuk dapat kan perlindungan sejati.    Malam ini ingin ku raih saafat bersama Rasul Mu tuk dapat jadi saksi ku.
Saat  hidup dalam matiku, yang kini menjadi dambaan ku.
Mati laksanakan berarak dengan awan menyatu dengan cahayaNya.

SubhanAllah...Maha Benar Allah dengan segala FirmanNya

JUZ 16: QALA ALAM (AL KAHFI 75 - TAHA 135)

JUZ 16: QALA ALAM (AL KAHFI 75 - TAHA 135)
Allahu Fattaah

Ya Allah, sadarkan aku di dalamnya pada keberkahanmu, pancarkan cahaya ke dalam hatiku dengan sinar cahayaNya, bimbinglah semua anggota badanku untuk mengikuti jejak-jejaknya, dengan cahaya-Mu, wahai Yang Menyinari semua hati.

Ku bersihkan jiwa ragaku dengan air wudhu dan perlahan ku membuka lembaran kitab suci Al Quran juz 16.

.عوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحم

Khidir berkata:" Bukankah sudah kukatakan kepadamu, bahwa sesungguhnya kamu tidak akan dapat sabar bersamaku?" (75) Katakanlah:"Kalau sekiranya lautan menjadi tinta untuk (menulis) kalimat-kalimat Tuhanku, sungguh habislah lautan itu sebelum habis (ditulis) kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun Kami datangkan tambahan sebanyak itu (pula) (109) Dan sesungguhnya aku khawatir terhadap mawaliku sepeninggalku, sedang isteriku adalah seorang mandul, maka anugerahilah aku dari sisi Engkau seorang putera. ( Maryam 5)

Sabar itu menghilangkan segala ego..Sabar itu selaras dengan hukum alam..Sabar itu menyadari setiap kejadian adalah rahmat dari Allah..Sabar itu separuh iman..Sabar dan syukur itu iman..Sabar itu keteguhan hati..Sabar itu kebulatan tekad..
Sabar itu menunda respon..Sabar itu kunci sukses.Sabar itu pilar kebahagian 

Berkata sebagian orang ‘arifin: “ahlush-shabri itu adalah atas tiga maqam.
Pertama, orang-orang yang meninggalkan nafsu syahwat, dan ini adalah derajat orang-orang yang taubat (mutawwabiin).
Kedua, orang-orang yang ridla dengan yang ditakdirkan Tuhan, dan iniadalah derajat orang-orang zahid.
Ketiga, orang-orang yang suka kepada apa yang diperbuat Tuhannya, dan ini adalah derajat orang-orang shiddiq (ash-shiddiqin).


Maka Maryam menunjuk kepada anaknya, Mereka berkata:"Bagaimana kami akan berbicara dengan anak kecil yang masih di dalam ayunan" (29)  Berkata Isa:" Sesungguhnya aku ini hamba Allah. Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi (30) Kecuali orang yang bertaubat, beriman dan beramal saleh, maka mereka itu akan masuk surga dan tidak dianiaya (dirugikan) sedikitpun. (60) Sesungguhnya hari kiamat itu akan datang. Aku merahasiakan (waktunya) agar supaya tiap-tiap diri itu dibalas dengan apa yang ia usahakan (Taha 15)

Dalam Injil mujizat pertama kali Nabi Isa adalah Air jadi Anggur  sewaktu Nabi Isa menghadiri perkawinan di Kana (Yohanes 2:1-11), sedangkan menurut Al Quran mujizat pertama kali Nabi Isa adalah Nabi Isa masih dalam ayunan sudah bisa berbicara (Maryam 19: 29-30). Injil adalah Karya Tuhan melalui tangan manusia, dan dapat trus berubah. sedangkan Al Quran adalah Firman Allah tidak bisa berubah.

Daripada Huzaifah bin Asid Al-Ghifari ra. berkata: “Datang kepada kami Rasulullah saw. dan kami pada waktu itu sedang berbincang-bincang. Lalu beliau bersabda: “Apa yang kamu perbincangkan?”. Kami menjawab: “Kami sedang berbincang tentang hari qiamat”.


Lalu Nabi saw. bersabda: “Tidak akan terjadi hari qiamat sehingga kamu melihat sebelumnya sepuluh macam tanda-tandanya”. Kemudian beliau menyebutkannya: “Asap, Dajjal, binatang, terbit matahari dari tempat tenggelamnya, turunnya Isa bin Maryam alaihissalam, Ya’juj dan Ma’juj, tiga kali gempa bumi, sekali di timur, sekali di barat dan yang ketiga di Semenanjung Arab yang akhir sekali adalah api yang keluar dari arah negeri Yaman yang akan menghalau manusia kepada Padang Mahsyar mereka”.
H.R Muslimi



Sesungguhnya barangsiapa datang kepada Tuhannya dalam keadaan berdosa, maka sesungguhnya baginya neraka Jahanam. Ia tidak mati di dalamnya dan tidak (pula) hidup (74) Maka Maha Tinggi Allah Raja Yang sebenar-benarnya dan janganlah kamu tergesa-gesa membaca Al Quran sebelum disempurnakan mewahyukannya kepadamu dan katakanlah:"Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan." (114) Maka sabarlah kamu atas apa yang mereka katakan, dan bertasbiihlah dengan memuji Tuhanmu, sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya dan bertasbih pulalah pada waktu-waktu di malam hari dan  pada waktu-waktu di siang hari, supaya kamu merasa senang (130) Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa (132).


Perjalanan hidup dari bayi sampai hari ini semuanya tercatat rapi dalam file nya Allah.Pastilah kita tau apa yang telah terjadi selama hidup kita sampai hari ini. Banyak warna, banyak kejadian,Tapi untuk hari ini dan hari selanjutnya kita masih bisa  tentukan langkah kita, dan memberi warna kehidupan kita. Pilihan ada di tangan kita, tangan kanan surga atau tangan kiri neraka, mencari rezeki halal atau rezeki haram, saat mati meninggalkan nama yang harum atau nama yang busuk, kita mau jadi orang pintar atau bodoh. mau bertobat atau tetap menjalani kehidupan dengan dosa masih melekat di hati. Menjadi Hamba yang di cintai Allah atau Hamba yang di benci Allah.

Sepanjang hidup, seiring waktu berjalan mengitari jagat raya 
Napas masih melekat pada jasad yang hina dina
Bersihkan jasad dan hati dengan cahaya Allah. Tegakkan kepala, tatap masa depan, raih cinta Allah 
Bila kiamat sudah datang menghadang, bumi meledak tidak karuan, jagat raya saling melempar 
Tidak ada lagi yang bisa diperbuat, pinta doa pun sudah ditutup. 
Penyesalan sudah habis terbuang, tidak ada penghibur yang datang. Hanya amalan yang baik dan safaat mengunjungi diri dan membawa menuju cahaya Nya.

SubhanAllah.....Maha Benar Allah dengan Segala FirmanNya 

JUZ 15: SUBHANAL LAZINA (AL ISRA 1 - AL KAHFI 74)

JUZ 15: SUBHANAL LAZINA (AL ISRA 1 - AL KAHFI 74)

oleh Muhammad Chairuzen pada 18 Agustus 2011 jam 7:13
JUZ 15: subhanal lazina (AL ISRA - AL KAHFI 74)

ALLAHU AKBAR...........
AL QURAN PALSU

Al-Quran Palsu Bernama Al-Furqon Al-Haq, Buatan Amerika – Beritahu kepada seluruh teman-teman tentang Al-Qur’an palsu yang diberi nama Al-Furqon Al-Haq yang pertama kali dicetak dan diterbitkan dinegara muslim yaitu Kuwait dan Iraq. yang disebarkan dan dicetak oleh Amerika dan saudaranya iaitu Israel.
Al-Qur’an palsu (Al-Furqon Al-Haq) yang diterbitkan dalam bahasa arab dan telah diterjemahkan kedalam bahasa inggris itu memiliki 77 surat buatan dalam 366 halaman, diantara nama-namanya adalah : Al-Fatihah, An-Nur, As-Salam, Al-Mahabbah, Al-Masih, Ats-Tsalluts, Al-Mariqin, Az-Zina, Al-Makirin, Ar-Ruat, Al-Injil, Al-Asatir, Al-Kafirin, At-Tanzil, At-Tahrif, Al-Jannah, Al-Adha, Al-Abas, Asy-Syahid.

Hati-hati membeli Al Quran edisi cetakan baru, sebaiknya di cek dulu sebelum membeli karena ada beberapa surat palsu yang telah mereka tambahkan di Al-Qur'an kita yaitu surat
  1. Al Iman (Kepercayaan)
  2. Al Wasaya
  3. Al Tasajud (Penjelmaan)
  4. Al Muslimin
Sungguh kaum kafir laknatullah tiada senang jika kita belum mengakui Tuhan mereka
Al-Baqarah: 120, “Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka.”

Siapakah pengarang Qur’an Palsu yang menghebohkan di Surabaya? Kemungkinan besar adalah Dr Anis Shorrosh, pastor evangelist Amerika yang mengaku lahir di Nazareth. Dia juga mengajar di sejumlah sekolah teologi dunia. Ya Robb, limpahkan hidayah Mu dan Cahaya Mu kepada musuh Islam kembalikan mereka kepada jalan yang benar agar mereka menjadi muslim yang taat.

Keindahah Al Quran makin ku mencintainya tuk trus ku baca kandungannya. Terlebih dahulu ku sucikan jiwa ragaku  kemudian mulai membuka kitab suci Al Quran juz 15.

.عوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحم

Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hambaNya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat (1)  Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada Ibu Bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang diantara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu ,maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkan  kepada mereka perkataan yang mulia. (23) Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil". (24) Sesungguhnya pemborosan-pemborosan itu adalah saudara-saudara setan dan setan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya. (27)

Perjalanan Agung sang Nabi ku membuka jendala dan merahmati dunia.   Memberi pelajaran berharga dan menuntun ke jalan yg benar serta menerangi kehidupan dunia akhirat.  Sampai detik ini belum ada manusia melebihi derajat Beliau berjumpa dengan  sang Pencipta.  Tapi masih ada juga manusia yang ingkar yang kelak menjadi kayu bakar di neraka. 
Sang Nabi ku pemberi tauladan yang sempurna dan pejuang sejati.Bagai cakrawala pembawa air di gurun pasir yang gersang.

Penghormatan yang paling tinggi Sang Nabi ku adalah orang tuanya.  Karena Orang tua lah kita terlahir ke dunia ini.  Karena orang tua lah kita bisa bertemu dengan sang Nabi.  Memberi kasih sayang kepada orang tua merupakan kewajiban anak .

Lihat sang Nabi ku  walau tlah menjadi raja tetap sederhana.  Hartanya hanya untuk kaum dhuafa, anak yatim dan misi perjuangan dakwahnya.
 Sang Nabi ku memberi safaatnya kepada semua umatnya.   Umatnya cukup bersalawhat kepadanya. 


Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah. Dan tak ada suatupun melainkan bertasbih dengan memujiNya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia adalah Maha penyantun lagi Maha pengampun (44) Dan pada sebagian malam hari shalat tahajudlah kamu sebagi suatu ibadah tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji (79) Dan katakanlah, "Ya Tuhan ku masukkanlah aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) aku secara keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong" (80) Dan katakanlah, " Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap." Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap (81)


Dengarkanlah wahai umat manusia ketika lafad Allah terdengar, getaran di atas suara berubah menjadi gelombang elektrik optik yang dapat ditangkap oleh monitor. Mukjizat ini membuat seorang ilmuwan terkenal Amerika memilih masuk Islam.
Dilaporkan bahwa sebuah tim ilmuwan dari Amerika menemukan bahwa sebagian dari tumbuh-tumbuhan khatulistiwa mengeluarkan frekuensi di atas suara. Dan  itu hanya dapat ditangkap oleh perangkat canggih.

Para ilmuwan ini selama tiga tahun melakukan penelitian dan melihat fenomena seperti ini membuat mereka sangat terheran-heran. Mereka menemukan bahwa getaran di atas suara ini dapat diubah menjadi gelombang elektrik optik dan lebih dari seratus kali persekon berulang-ulang.

Tim ini kemudian membuktikan penemuan mereka di hadapan sebuah tim peneliti Inggris. Kebetulan dalam tim itu ada seorang yang beragama Islam. Ia keturunan India.

Setelah melakukan uji coba selama lima hari, ilmuwan Inggris juga menjadi terkagum-kagum dengan apa yang mereka lihat. Namun, ilmuwan muslim ini mengatakan bahwa hal ini sudah diyakini oleh kaum muslimin sejak 1400 tahun yang lalu. Mereka yang mendengar ucapan itu memintanya untuk lebih jauh menjelaskan masalah yang disebutnya. Ia kemudian membaca ayat yang berbunyi: “Dan tak ada suatu pun melainkan bertasbih dengan memuji- Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun” (Isra’: 44).
Prof. William Brown, pimpinan tim peneliti itu akhirnya mengajak ilmuwan Islam itu untuk berbicara lebih banyak tentang Islam. Setelah dijelaskan tentang Islam dan diberi hadiah sebuah all-Quran yang dilengkapi dengan tafsirnya dalam bahasa Inggris, ia kemudian mengucapkan syahadat.

Untuk mencapai derajat terpuji, ingatkah kau pada sepertiga malam.   Letakan hatimu pada cahaya Allah, sebelum cahaya Allah meninggalkan malam.    Desiran angin, suara binatang, sunyi senyap malam membuatmu makin khusyu.       Kau larut dalam ayat Allah, menikmati dan mencapai rasa.


Katakanlah , " sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul untuk membuat yang serupa Al Quran ini, niscaya mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengan dia, sekalipun sebagian mereka menjadi pembantu bagi sebagian yang lain." (88) Dan katakanlah: "Segala puji bagi Allah Yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaanNya dan Dia bukan pula hina yang memerlukan penolong dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya (111) (Ingatlah) tatkala pemuda-pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua lalu mereka berdoa:" Wahai Tuhan kami berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang harus dalam urusan kami (ini) ( Al Kahfi 10) Kecuali (dengan menyebut), "Insya Allah", Dan ingatlah kepada Tuhanmu jika kamu lupa dan kataknlah: "Mudah-mudahan Tuhanku akan memberiku petunjuk kepada yang lebih dekat dengan kebenarnya dari pada ini". (24)


Masih terbayang semua tentang diri mu Al Quran.    Masih adakah  cahaya rindu mu pada Al Quran.     Kau pergi Al Quran tak menjauh.       Kau perlukan Al quran saat kau dipersunting lelaki impianmu
 Menjadikan kau wanita tersanjung dan soleha. Setelah itu Al quran tersimpan rapi dan berdebu di lemari mu. 
  Terbang menjauh dari hati mu    Detik terakhir saat hati mu terluka dan terkulai.
     Hasrat suci mu mengkhabarkan Al Quran obat terbaik bagi mu.
      Janji suci untuk selamanya.......... 


SubhanAllah... Maha Benar Allah dengan segala FirmanMu